PONOROGO,Kabarnow.com,- Seorang bayi di Ponorogo yang lahir tanpa tempurung kepala dan menderita binir sumbing ini akhirnya mendapat perhatian dari Pemerintah dengan menanggung biaya pengobatan'nya.
Untuk saat ini bayi bernama Tiara Maleeha Robbani yang berusia 3 bulan, saat ini sedang di rujuk di RSUD dr Soetomo Surabaya, Jawa Timur. Karena rumah sakit di Ponorogo dan Madiun tak bisa melakukan penanganan, pada Rabu (4/1/2023).
Sebelumnya, pasangan suami istri (pasutri) Hery Siswono (31) dan Maya Mujayani (29) itu tak memiliki biaya untuk melakukan pengobatan lebih lanjut kepada 'si jabang bayi'.
Dalam keterangan'nya, Supriyadi Kepala Dinas Sosial P3A Ponorogo mengatakan untuk pengobatannya menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS) atau BPJS Kesehatan. Sedangkan untuk kebutuhan orang tua bayi ditanggung oleh Kementrian Sosial (Kemensos).
Dengan kata lain, mayoritas pembiayaan pengobatan bayi tersebut ditanggung oleh pemerintah. Dari informasi yang didapat, saat ini bayi dalam kondisi stabil.
"Penanganan bayi tersebut tergantung dokter disana (RSUD dr Soetomo Surabaya). Termasuk apakah dilakukan operasi atau tidak, masih akan dilakukan observasi," jelasnya.
Sementara itu Kades Desa Karangan, Badegan yang akrap dipanggil Iput mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah yang sudah banyak membantu dan peduli kepada warga'nya, baik kedua orang tua maupun bayi yang saat ini dalam pengobatan.
"Semoga Tiara Maleeha Robbani dan kedua orang tuanya diberikan kesehatan dan dilancarkan segalanya,"pungkasnya.(nov)